Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H)

Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H) - Hallo sahabat Islam NUsantara, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H), kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel BUDAYA, Artikel KEISLAMAN, Artikel KHASANAH, Artikel POLITIK, Artikel SANTRI, Artikel SOSIAL, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H)
link : Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H)

Baca juga


Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H)

Jabir bin Abdullah meriwayatkan 1.540 hadist, Ayahnya bernama Abdullah bin Amr bin Hamran Al-Anshari as-Salami.

Ia bersama ayahnya dan seorang pamannya mengikuti Bai’at al-‘Aqabah kedua di antara 70 sahabat anshar yang berikrar akan membantu menguatkan dan menyiarkan agama Islam, Jabir juga mendapat kesempatan ikut dalam peperangan yang dilakukan oleh Nabi, kecuali perang Badar dan Perang Uhud, karena dilarang oleh ayahku. Setelah Ayahku terbunuh, aku selalu ikut berperang bersama Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam.

Jabir bin Abdullah pernah melawat ke Mesir dan Syam dan banyak orang menimba ilmu darinya dimanapun mereka bertemu dengannya. Di Masjid Nabi Madinah ia mempunyai kelompok belajar , disini orang orang berkumpul untuk mengambil manfaat dari ilmu dan ketakwaan.
Ia wafat di Madinah pada tahun 74 H. Abbas bin Utsman penguasa madinah pada waktu itu ikut mensholatkannya.

Sanad terkenal dan paling Shahih darinya adalah yang diriwayatkan oleh penduduk Makkah melalui jalur Sufyan bin Uyainah, dari Amr bin Dinar, dari Jabir bin Abdullah.


(biografi jabir dalam Al-Ishabah 1/213 dan Tahdzib al-Asma 1/142)
Loading...
Loading...
Jabir bin Abdullah meriwayatkan 1.540 hadist, Ayahnya bernama Abdullah bin Amr bin Hamran Al-Anshari as-Salami.

Ia bersama ayahnya dan seorang pamannya mengikuti Bai’at al-‘Aqabah kedua di antara 70 sahabat anshar yang berikrar akan membantu menguatkan dan menyiarkan agama Islam, Jabir juga mendapat kesempatan ikut dalam peperangan yang dilakukan oleh Nabi, kecuali perang Badar dan Perang Uhud, karena dilarang oleh ayahku. Setelah Ayahku terbunuh, aku selalu ikut berperang bersama Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wassalam.

Jabir bin Abdullah pernah melawat ke Mesir dan Syam dan banyak orang menimba ilmu darinya dimanapun mereka bertemu dengannya. Di Masjid Nabi Madinah ia mempunyai kelompok belajar , disini orang orang berkumpul untuk mengambil manfaat dari ilmu dan ketakwaan.
Ia wafat di Madinah pada tahun 74 H. Abbas bin Utsman penguasa madinah pada waktu itu ikut mensholatkannya.

Sanad terkenal dan paling Shahih darinya adalah yang diriwayatkan oleh penduduk Makkah melalui jalur Sufyan bin Uyainah, dari Amr bin Dinar, dari Jabir bin Abdullah.


(biografi jabir dalam Al-Ishabah 1/213 dan Tahdzib al-Asma 1/142)


Demikianlah Artikel Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H)

Sekianlah artikel Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H) kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H) dengan alamat link https://islammushola.blogspot.com/2017/02/jabir-bin-abdullah-radhiyallahu-anhu.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Jabir bin Abdullah Radhiyallahu ‘anhu (wafat 74 H)"

Posting Komentar